Sudah tidak ada gratis ongkir JNE di Tokopedia
Sepertinya Tokopedia perlahan-lahan mulai mematikan Dropshiper. Setelah sebelumnya mereka mengubah kebijakan waktu pemrosesan order menjadi 2x24 jam, melarang adanya internal dropship dari tokopedia ke tokopedia dan sekarang tokopedia menghapus gratis ongkir menggunakan JNE dan TIKI dari program mereka.
Sebelumnya bagi pemain dropship, kita bisa mengambil produk dari toko lain di toped dan menjualnya di toko kita dengan hanya menaikan harga. Itulah mengapa banyak sekali produk serupa yang ada di tokopedia, lengkap beserta gambar foto produk dan deskripsinya. Semua itu hasil dari scrape tools produk tokopedia, shopee, bukalapak, dll. Baca postinganku tentang, aku mengeluh karena gara-gara tools tersebut beberapa produkku dihapus oleh shopee karena terindikasi duplikat. Orang lain mengcopy produkku dan menjualnya di akun shopee mereka tanpa memodifikasi judul, foto dan deskripsi produk. Kalau toped mungkin masih lolos duplikat produk, tapi shopee.. jagan harap!
Nah karena tokopedia waktu itu membolehkan internal dropshiper, makanya dobel resi yang terbaca oleh sistem tokopedia diperbolehkan. Kalau shopee sih nggak boleh ada resi dobel, pasti ada error peringatan "Resi telah digunakan". Sekarang tokopedia memperbaiki sistemnya dan yaa... kalau ada yang mau dropship punya supplier di tokopedia, harus jualannya secara offline, punya web sendiri, di facebook / instagram atau di marketplace lain.
Update terbaru untuk seller, biasanya kita mengakali keterlambatan memasukan nomer resi yang diberikan supplier, para dropshiper ini memasukan nomer resi palsu disaat injuri time. Bisa dengan cara nomer resi asli diganti angka belakangnya saja. Menurut sistem tokopedia dan shopee karena resinya tidak bisa dilacak di sistem JNE, dianggap resi tidak valid.
Pun jika kita memasukan resi asli tetapi salah, maka berhati-hatilah sistem tokopedia & shopee bisa membatalkan order tersebut secara sepihak. Jadi, setelah kamu memasukan nomer resi, coba cek beberapa jam lagi dengan klik tombol lacak / tracking apakah nomer resi yang dimasukan ke tokopedia sudah bisa terbaca atau enggak. Aku biasanya juga gitu, saking buru-burunya memasukan nomer resi karena banyak order, eh ketinggalan satu angka dibelakang.
Ini kabar terbaru, tokopedia tidak memberitahukannya secara transparan. Tetapi bagi beberapa orang yang terbiasa menggunakan kupon free ongkir Rp 25000 melalui App, maka penggunakan kupon free ongkir tersebut tidak berlaku.
Lalu untuk apa ada embel-embel free ongkir kalau pakai JNE nggak bisa? Padahal beberapa tempat hanya bisa dijangkau oleh JNE dan belum J&T ataupun kurir lain. Tidak semua orang memiliki kurir selain JNE terutama yang lokasinya jauh dari kurir2 lain.
Aku juga sebagai buyer juga biasanya mengandalkan free ongkir dari tokopedia kalau belanja diatas 200ribu menggunakan JNE. Lumayan lho kalau berat produk sekitar 3kg kan nggak perlu kena biaya tambahan ongkir. Para penjual dipaksa berubah nih untuk memasukan opsi kurir lain jika masih ingin bersaing dengan toko lainnya.
Persaingan makin ketat di marketplace, coy!
Marketplace tidak boleh ada dobel resi
Sebelumnya bagi pemain dropship, kita bisa mengambil produk dari toko lain di toped dan menjualnya di toko kita dengan hanya menaikan harga. Itulah mengapa banyak sekali produk serupa yang ada di tokopedia, lengkap beserta gambar foto produk dan deskripsinya. Semua itu hasil dari scrape tools produk tokopedia, shopee, bukalapak, dll. Baca postinganku tentang, aku mengeluh karena gara-gara tools tersebut beberapa produkku dihapus oleh shopee karena terindikasi duplikat. Orang lain mengcopy produkku dan menjualnya di akun shopee mereka tanpa memodifikasi judul, foto dan deskripsi produk. Kalau toped mungkin masih lolos duplikat produk, tapi shopee.. jagan harap!
Nah karena tokopedia waktu itu membolehkan internal dropshiper, makanya dobel resi yang terbaca oleh sistem tokopedia diperbolehkan. Kalau shopee sih nggak boleh ada resi dobel, pasti ada error peringatan "Resi telah digunakan". Sekarang tokopedia memperbaiki sistemnya dan yaa... kalau ada yang mau dropship punya supplier di tokopedia, harus jualannya secara offline, punya web sendiri, di facebook / instagram atau di marketplace lain.
Resi tidak valid, 1x24 jam batal otomatis
Update terbaru untuk seller, biasanya kita mengakali keterlambatan memasukan nomer resi yang diberikan supplier, para dropshiper ini memasukan nomer resi palsu disaat injuri time. Bisa dengan cara nomer resi asli diganti angka belakangnya saja. Menurut sistem tokopedia dan shopee karena resinya tidak bisa dilacak di sistem JNE, dianggap resi tidak valid.
Pun jika kita memasukan resi asli tetapi salah, maka berhati-hatilah sistem tokopedia & shopee bisa membatalkan order tersebut secara sepihak. Jadi, setelah kamu memasukan nomer resi, coba cek beberapa jam lagi dengan klik tombol lacak / tracking apakah nomer resi yang dimasukan ke tokopedia sudah bisa terbaca atau enggak. Aku biasanya juga gitu, saking buru-burunya memasukan nomer resi karena banyak order, eh ketinggalan satu angka dibelakang.
FREE ONGKIR Tokopedia tidak berlaku untuk JNE dan TIKI
Ini kabar terbaru, tokopedia tidak memberitahukannya secara transparan. Tetapi bagi beberapa orang yang terbiasa menggunakan kupon free ongkir Rp 25000 melalui App, maka penggunakan kupon free ongkir tersebut tidak berlaku.
Lalu untuk apa ada embel-embel free ongkir kalau pakai JNE nggak bisa? Padahal beberapa tempat hanya bisa dijangkau oleh JNE dan belum J&T ataupun kurir lain. Tidak semua orang memiliki kurir selain JNE terutama yang lokasinya jauh dari kurir2 lain.
Aku juga sebagai buyer juga biasanya mengandalkan free ongkir dari tokopedia kalau belanja diatas 200ribu menggunakan JNE. Lumayan lho kalau berat produk sekitar 3kg kan nggak perlu kena biaya tambahan ongkir. Para penjual dipaksa berubah nih untuk memasukan opsi kurir lain jika masih ingin bersaing dengan toko lainnya.
Persaingan makin ketat di marketplace, coy!